Pada artikel kali ini Kita akan membahas mengenai pengertian, fungsi resistor film karbon, Konstruksi, kelebihan dan kekurangan resistor film karbon berikut aplikasinya.
Apa itu Resistor Film Karbon?
Resistor film karbon adalah jenis resistor tetap yang menggunakan film karbon untuk membatasi arus listrik ke tingkat tertentu. Jenis resistor ini banyak digunakan dalam rangkaian elektronika.
Konstruksi Resistor Film Karbon
Resistor film karbon dibuat dengan menempatkan film karbon atau lapisan karbon pada substrat keramik. Film karbon bertindak sebagai bahan resistif terhadap arus listrik.
Oleh karena itu, film karbon memblokir sejumlah arus listrik. Substrat keramik bertindak sebagai bahan isolasi panas atau listrik. Oleh karena itu, substrat keramik tidak memungkinkan panas melaluinya.
Oleh karena itu, resistor ini dapat bertahan pada suhu yang lebih tinggi tanpa kerusakan.
Tutup ujung logam dipasang di kedua ujung bahan resistif. Kawat yang terbuat dari tembaga disambungkan pada dua ujung tutup ujung logam ini. Elemen resistif dari resistor film karbon dilapisi dengan epoksi untuk perlindungan.
Resistor film karbon lebih disukai daripada resistor komposisi karbon karena resistor film karbon menghasilkan lebih sedikit noise daripada resistor komposisi karbon.
Resistor film karbon memiliki nilai toleransi yang rendah dibandingkan resistor komposisi karbon.
Toleransi resistor adalah perbedaan antara nilai resistansi yang diinginkan (200Ω) dan nilai resistansi aktual yang diproduksi (202,3Ω).
Resistor film karbon tersedia dalam kisaran dari 1Ω (satu ohm) hingga 10MΩ (sepuluh mega ohm).
Dalam resistor film karbon, nilai resistansi yang diinginkan dapat dicapai dengan memangkas ketebalan lapisan karbon atau dengan memotong logam karbon secara heliks sepanjang panjangnya.
Ini biasanya dilakukan dengan menggunakan laser. Pemotongan logam karbon dihentikan setelah nilai resistansi yang diinginkan diperoleh.
Resistor film karbon memiliki koefisien resistansi suhu negatif yang tinggi
Tingkat di mana resistansi bahan berkurang dengan kenaikan suhu disebut koefisien resistansi suhu negatif.
Resistor film karbon memiliki koefisien resistansi suhu negatif yang tinggi. Oleh karena itu, resistansi resistor film karbon menurun dengan mudah dengan kenaikan suhu.
Resistansi resistor film karbon tergantung pada ketebalan lapisan film karbon dan lebar potongan film karbon heliks.
Lapisan film karbon
Resistansi resistor film karbon berbanding terbalik dengan ketebalan lapisan film karbon.
Lapisan film karbon dengan ketebalan yang besar memberikan lebih banyak ruang bagi elektron bebas untuk bergerak bebas. Oleh karena itu, kemungkinan tumbukan elektron bebas dengan atom rendah.
Oleh karena itu, hanya sejumlah kecil elektron bebas yang bertabrakan dengan atom. Sejumlah kecil elektron bebas, yang bertabrakan dengan atom, kehilangan energinya dalam bentuk panas dan sejumlah besar elektron bebas lainnya bergerak bebas dengan membawa arus listrik.
Oleh karena itu, resistor film karbon dengan lapisan film yang sangat tebal memungkinkan sejumlah besar arus listrik.
Lapisan film karbon dengan ketebalan yang lebih kecil menyediakan lebih sedikit ruang untuk elektron bebas. Oleh karena itu, kemungkinan tumbukan elektron bebas dengan atom tinggi. Oleh karena itu, sejumlah besar elektron bebas bertabrakan dengan atom.
Sejumlah besar elektron bebas, yang bertabrakan dengan atom, kehilangan energinya dalam bentuk panas dan sejumlah kecil elektron bebas yang tersisa bergerak bebas dengan membawa arus listrik.
Oleh karena itu, resistor film karbon dengan lapisan film yang sangat tipis hanya memungkinkan sejumlah kecil arus listrik.
Lebar potongan film karbon heliks
Resistansi resistor film karbon berbanding terbalik dengan lebar potongan film karbon heliks.
Potongan film karbon heliks dengan lebar besar memberikan hambatan yang lebih kecil terhadap arus listrik karena arus listrik harus menempuh jarak yang kecil melalui jalur resistif.
Oleh karena itu, kemungkinan tumbukan elektron bebas dengan atom lebih kecil. Oleh karena itu, hanya sejumlah kecil elektron bebas yang bertabrakan dengan atom dan sejumlah besar elektron bebas lainnya bergerak bebas.
Banyaknya elektron bebas yang bergerak bebas dari satu tempat ke tempat lain akan membawa arus listrik. Oleh karena itu, resistor film karbon dengan potongan film karbon heliks lebar memungkinkan sejumlah besar arus listrik.
Potongan film karbon heliks dengan lebar yang lebih kecil memberikan lebih banyak hambatan terhadap arus listrik karena arus listrik harus menempuh jarak yang jauh melalui jalur resistif.
Oleh karena itu, kemungkinan tumbukan elektron bebas dengan atom tinggi. Oleh karena itu, sejumlah besar elektron bebas bertabrakan dengan atom dan sejumlah kecil elektron bebas yang tersisa bergerak bebas.
Sejumlah kecil elektron bebas yang bergerak bebas dari satu tempat ke tempat lain akan membawa arus listrik. Oleh karena itu, resistor film karbon dengan potongan film karbon heliks sempit hanya memungkinkan sejumlah kecil arus listrik.
Kelebihan dan Kekurangan Resistor Film Karbon
Kelebihan Resistor Film Karbon
- Menghasilkan lebih sedikit noise daripada resistor komposisi karbon
- Toleransi rendah
- Biaya rendah
- Range operasi yang luas
Kekurangan Resistor Film Karbon
- Koefisien resistansi suhu negatif tinggi
Aplikasi dan Fungsi Resistor Film Karbon
- RADAR
- X-ray
- Catu daya
Demikian ulasan mengenai pengertian dan fungsi resistor film karbon. Semoga pada ulasan kali ini dapat menambah wawasan Kamu mengenai salah satu dari macam macam resistor.